Pada zaman sekarang ini bahasa Inggris tidak boleh dipandang sebelah mata. Dikarenakan  begitu pentingnya bahasa Inggris, banyak orang tua yang ingin mengajarkan anaknya belajar bahasa Inggris sejak usia dini. Memang tidak gampang untuk mengajarkan anak usia dini, bukan hanya bahasa Inggris saja, akan tetapi hal-hal lainnya. 

Mengajar bahasa Inggris  untuk anak tentunya amat berbeda dengan mengajar untuk remaja dan dewasa. Salah satu pembedanya adalah anak, terutama pada rentang usia 5 hingga 8 tahun, memiliki kemampuan berkonsentrasi yang pendek. 

Anak merupakan individu yang dinamis dan selalu berubah. Dalam kesehariannya, ia terus menemukan hal baru yang dapat dipelajari. Hal ini menyebabkan perilaku anak yang terkesan mudah bosan atau mudah teralihkan perhatiannya. 

Berikut ini ada beberapa tips mengajarkan anak bahasa inggris:

1. Persiapkan Banyak Variasi Kegiatan.
Rentang konsentrasi yang pendek membuat anak cepat sekali bosan. Karena itu, idealnya saat mengajar kita harus menyiapkan berbagai variasi kegiatan dengan jeda waktu yang tak terlalu lama. Tujuannya agar ketika waktunya belajar, anak bisa fokus dan  bukan fokus pada teman atau kegiatan lain. Misalnya, gunakan gambar untuk mengajarkan kosakata, permainan untuk menguji apakah mereka memahami kosakata yang sudah diajarkan, dilanjutkan latihan soal dan seterusnya. 

2. Games Anti Bosan. 
Untuk mengetahui apakah anak sudah paham atau belum, tak selalu kita mengujinya dengan memberikan soal-soal. Games pun bisa digunakan malah akan lebih menarik dan anak tak merasa “diuji”. Games dapat dilakukan secara berkelompok atau individu. Biasanya, anak akan merasa senang jika harus berkompetisi dengan teman-temannya. Saya pernah melakukannya saat mengajarkan countable dan uncountable noun (kata benda yang dapat dan tidak dapat dihitung). 

3. Cerita dan Lagu Bahasa Inggris
Berikutnya adalah mengajarkan anak Bahasa Inggris melalui cerita dan lagu, di mana orangtua dapat menggunakan cerita sederhana yang dapat diunduh dari internet, atau menggunakan film atau acara TV yang dengan bimbingan orangtua dapat menjadi sarana yang cukup efektif. Selain itu lagu-lagu Bahasa Inggris mampu meningkatkan keterampilan pronunciation anak.

0 komentar :

Posting Komentar